PUBLIKSATU, JAKARTA – Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengadakan pertemuan dengan pemilik perusahaan Tesla dan SpaceX Elon Musk di Manhattan, New York, Amerika Serikat. Pertemuan itu berlangsung pada Minggu (17/9) bertempat di Turkish House atau Turkevi Center. Presiden Erdogan mengajak pemilik Tesla dan SpaceX teslaElon Musk untuk berkunjung dan berinvestasi di Turki.
Baca Juga: KPK Panggil Enam Orang Swasta Usut Gratifikasi dan TPPU Mantan Kepala Bea Cukai DIY
Presiden Erdogan menjelaskan mengenai program visi digital, terobosan teknologi buatan untuk strategi intelijen hingga keberhasilan Turki dalam memproduksi kendaraan tanpa awak Bayraktar TB2 kepada Elon Musk.
Menurut Direktorat Komunikasi Turki, Presiden Erdogan mendorong Elon Musk untuk mendirikan perusahaan Tesla yang ketujuh mengingat produk mobil listrik nasional Togg telah banyak digunakan maka Tesla bisa merambah pasarnya di Turki.
Baca Juga: Tampil Besok di Asian Games 2022, Timnas Voli Tanpa Rivan Nurmulki
Musk menanggapi ajakan tersebut dengan baik bahkan sudah banyak pemasok Turki yang sudah bekerja sama dengan Tesla dan Turki jadi salah satu kandidat terpenting untuk tempat pendirian pabrik berikutnya.
Baca Juga: Presiden Turki Erdogan Ancam Berpisah dengan Uni Eropa Usai Aksesi Keanggotaannya Tidak Dapat Dilanjutkan.
Baca Juga: Perbandingan Kekayaan Airlangga Hartarto dan Prabowo Subianto, Fantastis!
Selain itu, Presiden Erdogan juga ingin menjajaki kerjasama dengan SpaceX sebagai bagian pengembangan program luar angkasa Turki dan mengundang Elon Musk untuk menghadiri acara Technofest yang akan digelar di Izmir.
Merespon tawaran kerja sama itu, Musk mengatakan ingin bekerja sama dengan menawarkan layanan satelit Starlink milik SpaceX kepada otoritas Turki agar bisa mendapatkan lisensi yang diperlukan untuk pengembangan program luar angkasanya. ***
